Panu : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Panu : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Panu merupakan jenis penyakit kulit  berwana putih dan disebabkan oleh bakteri dan jamur. Penyakit ini sangat mengganggu aktivitas karena rasa gatal yang terjadi pada tubuh. 

Penyebab panu juga terjadi karena malas membersihkan badan sehingga bakteri menumpuk di kulit, sehingga menimbulkan panu. 

Penyakit ini memiliki ciri-ciri bercak-bercak putih, coklat, merah, ataupun hitam disertai dengan rasa gatal-gatal.

Jamur yang berkembangbiak pada kulit sehingga menyebabkan panu disebut jamur Malessezia.Kulit yang sering terkena panu yakni di area yang sering mengeluarkan keringat seperti wajah, leher, dada, ketiak, lengan, punggung, perut, lipatan paha, dan juga tangan.

Penyakit ini merupakan penyakit yang menular jika kita memakai bekas pakaian si penderita.Oleh karena itu hati-hati menggunakan pakaian bekas penderita penyakit panu.

Jika kita sudah terkena panu ,pastinya kita menjadi kurang percaya diri terutama bagian yang terkena panu merupakan bagian yang terlihat oleh orang lain. 

Pastikan kita selalu menjaga kebersihan badan agar tidak terkena penyakit ini.Berikut ini penjelasan tentang penyebab panu.

Penyebab Panu  Secara Umum

Telah dijelaskan di atas penyebab umum panu berasal dari jamur Malessezia yang berkembang biah dalam kulit.

Para ahli kesehatan mengatakan bahwa jamur ini dapat hidup di kulit dan memiliki manfaat untuk melindungi kulit dari infeksi.

Jamur ini berkembang biak bersama dengan sel-sel tubuh yang berhubungan dengan simbiotik yang saling mendukung dan menguntungkan. 

Namun demikian, jika dibiarkan terus-menerus jamur ini akan menyebabkan penyakit yakni penyakit panu. 

Jamur malessszia ini biasanya tumbuh di kulit yang lembab dan sering berkeringat. Perubahan hormon juga salah satu pemicu tumbuhnya penyakit panu secara umum.

Faktor Penyebab Panu 

Panu : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Cuaca Panas 

Terlalu sering berada di cuaca panas selain dapat membakar kulit ternyata dapat memicu penyakit panu .kulit yang sering terpapar oleh panas matahari akan membuat tubuh sering mengeluarkan keringat. Tubuh akan menjadi lembab. Jamur akan cepat berkembangbiak di dalam kulit yang lembab sehingga menimbulkan panu.

Kulit Berminyak 

Kulit yang mengandung banyak minyak yang berlebihan dapat memicu panu. Kulit berminyak juga dapat membuat wajah yang kusam dan menimbulkan jerawat.

Kulit menjadi berminyak biasanya dipicu oleh ketika kelenjar sebaceous di kulit terlalu banyak menghasilkan minyak sebum atau sering disebut zat lilin. 

Faktor genetik, usia lanjut, lingkungan yang kotor dan salah melakukan perawatan kulit merupakan faktor terjadinya kulit yang berminyak.

Maka dari itu marilah sama-sama menjaga kesehatan kulit dengan rajin membersihkannya dan mengkonsumsi vitamin C.

Perubahan Hormon

Perubahan hormon dalam tubuh dapat memicu jerawat, stres bahkan panu. Perubahan hormon biasanya dirasakan oleh remaja yang disebut fluktuasi. 

Perubahan ini dapat memicu resiko terkena tinea versikolor. Perubahan hormon tidak terjadi kepada remaja saja melainkan orang dewasa juga merasakan perubahan hormon. Bisanya pada orang dewasa dialami oleh ibu hamil dan orang yang mengkonsumsi obat tertentu .

Sistem Imun Yang Lemah 

Sistem imun yang lemah biasanya terjadi ketika kita jarang melakukan olahraga, kurang mengkonsumsi makanan yang bergizi sehingga tubuh akan lemah dan mudah terserang oleh penyakit.

Bukan hanya itu saja sistem imun yang lemah dapat menyebabkan pertumbuhan jamur di kulit sehingga menimbulkan penyakit panu. Kondisi juga biasanya disebabkan oleh menggunakan obat-obat tertentu secara berlebihan. 

Gejala Panu 

Panu : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, gejala awal yang dirasakan ketika terkena penyakit panu adalah adanya bercah putih yang terjadi di kulit, bercak dan bintik putih tersebut biasanya muncul diarea kulit wajah, punggung, lipatan tangan dan leher.

Adapun gejala-gejala lain yang muncul ketika terkena penyakit panu yaitu kulit kering ,menimbulkan rasa gatal yang berlebihan, ketika berjemur di bawah panas matahari bercak panu akan lebih terlihat, akan terasa gatal jika berada di suhu dingin dan tubuh yang lembab dan timbul secara perlahan. 

Cara Mengatasi Panu Dengan Bahan Alami

Panu : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Bawang Putih 

Selain untuk memperlezat makan bawang putih memiliki segudang manfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah mengobati penyakit panu. Langkah yang harus kita lakukan dalam menggunakan bawang putuih adalah dengan cara :

1. sediakanlah 1 siung bawang putuh kemudian belahlah menjadi dua bagian. 

2. gosoklah secara perlahan kearea kulit yang terkenna panu sampai kulit memerah dan terasa perih. Tahanlah rasa perih, jika rasa perih sudah hilang. Gosok kembali bawang putih ke area kulit yang terkena panu .

3. diamkanlah selama 5-10 menit, agar bakteri jamur tersebut mati. 

Lengkuas Dan Garam 

Lengkuas merupakan jenis tumbuhan yang memiliki banyak manfaat pada kulit .lengkuas memiliki kandungan kuerseti, amilum, dan flavonoid yang berfungsi untuk mengatasi bakteri dan jamur .

Cara menghilangkan panu dengan menggunakan lengkuas dan garam yaitu ;

1. Sediakanlah 1 buah lengkuas kemudian dibelah 2

2. taburkanlah garam kedalam lengkuas .

3. gosokkkanlah lengkuas yang sudah ditaburi garam tersebut ke area kulit yang terkena panu. Gosoklah sampai kulit memerah dan perih.

4. lakukanlah sebanyak 3 kali dalam 1 hari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Kunyit 

Kunyit sangat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, jika kita terserang penyakit lambung kunyit merupakan bahan alami yang ampuh dalam penyembuhannya. Selain daripada itu kunyit juga mampu dalam menghilangkan panu.

Cara menghilangkan panu dengan kunyit yaitu :

1. parutlah 1 buah kunyit 

2. kemudian tempelkanlah ke area kulit yang terkena panu.

3. diamkanlah selama 15 menit kemudian bilas sampai bersih.

Itulah beberapa tips dalam menyembuhkan penyakit panu pada kulit. Selamat mencoba dan semoga berhasil. 

Tidak ada komentar